Game Level 2 Day 2, Melatih Kemandirian Anak






Bismillahirrahmaanirrahiim…


Assalamu’alaikum semuanya…


Masya ALLAH, taabaarakallah…


Sudah memasuki hari ke dua tantangan “Melatih Kemandirian”, ada cerita apa ini tentang si kecil cantik nan sholehah bunda.

Hari ini si kecil ikut kami muter muter, jadi pagi pagi sebelum jam 8 kami menuju suatu instansi di sragen untuk menyeleseikan semua urusan, dari pihak sragen sudah OK namun harus di seleseikan semua di kantor madiun. Setelah dari kantor tersebut langsung kami pulang (ke rumah uti) untuk beberes dan lanjut perjalanan ke madiun. Alhamdulillah si kecil walaupun di mobil seperti biasa aktif naik turun, namun semua berjalan lancar, kami mengejar waktu agar sebelum masuk jam istirahat siang sudah sampai di madiun. Sesampainya di kantor sana, bunda turun duluan bergegas menuju lantai 2, dan Alhamdulillah kayyisa mau ditinggal bunda, dia main bersama ayah di parkiran. Karena memang ini yang diurus harus bunda sendiri tidak bisa diwakilkan. 


Qadarallah ternyata sampai sana, semua baru bisa selesei besok senin jam 1 siang, antara kaget lemes dan kecewa bunda kembali ke mobil dan menyampaikan semua berita ke ayah. Oke gpp, harus nambah ijin cuti lagi. Akhirnya kami memutuskan untuk beristirahat di ngawi, rumah kakak saya, mengejar sholat jumat dan ada pekerjaan ayah yang harus segera diseleseikan. 

Sesampainya di Ngawi, kami berharap kayyisa bisa segera tidur, jadi bunda juga bisa istirahat dan ayah bisa bekerja, namun kenyataannya kayyisa yang sudah mengantuk karena dari subuh sudah bangun, malah semakin semangat dan antusias di rumah budhenya. Dia lari kesana kemari, naik turun kursi, dan qadarallah cuaca di ngawi panas sekali karena belum ada hujan. Kami makan siang bersama, Alhamdulillah seperti biasa kayyisa makan sendiri, sembari bunda suapin karena memang lauknya juga ikan yang masih ada durinya dan ekor yang belum bisa dia kunyah sepenuhnya.
 
Selanjutnya, Bunda berharap kayyisa bisa main sendiri dengan baik tanpa bunda harus mengawasi terus terusan karena bunda ingin beristirahat sejenak. Budhe kayyisa juga sudah ketiduran duluan karena juga baru pulang kerja, pakpuh masih di luar karena ada pekerjaan, ayah di depan leptop dengan serius. Kayyisa kegirangan naik turun lari lari dan kadang mengajak interaksi dengan ayahnya, bunda gak tega lihat ayah terganggu, akhirnya bunda memutuskan untuk menemani kayyisa. Tapi ternyata bunda bener2 sedang payah dan sempet ketiduran sebentar, tahu tahu kayyisa sudah berlari keluar rumah, beruntung bunda segera menangkap kayyisa, dan mengunci semua pintu akses keluar. Pagar depan tidak ditutup bagian tengah dan samping kiri, khawatir kayyisa keluar jalan raya. Bunda mencoba menjelaskan kepada kayyisa untuk tidak keluar rumah, dan bermain sendiri di rumah, bunda ingin istirahat sejenak, lagi lagi bunda maksliuuut ketiduran, kayyisa sudah lari kesana kemari ke dapur yang bisa nembus ke halaman belakang , pagar belakang, sawah dan empang ikan. 

Akhirnya bunda menyerah, bunda memutar video video dia HP, karena bunda butuh tidur walau sejenak, nampaknya dia bosen, dia ingin bermain lagi, dan akhirnya bunda putarkan youtube lagu anak anak, omar dan hana. Sekali lagi, maafkan bunda ya sayang :”(

Finally bunda ketiduran sejenak, dan mendengar kayyisa merengek karena sudah bosen dengan lagunya. Bunda terkaget dan terbangun, hilang ngantuknya karena kaget :D

Oke, ngantuk sudah hilang, bunda ajak kayyisa main ke taman samping. Memang budhe kayyisa ini memiliki TK dan Paud di rumahnya, di bagian samping, jadi halaman samping dijadikan taman bermain, ada ayunan, prosotan, jungkat jungkit, panjat panjat, dan kursi putar. Bunda ajak kayyisa main ayunan, karena itu posisi yang paling PW buat bunda karena ada tempat duduknya. Namanya anak anak, lama lama dia bosen dan mencoba semua mainan, bunda sengaja membiarkan dia, agar dia merasa gembira dan bereksplorasi dengan mainan baru yang dia temui. Bunda melihat kayyisa antusias dan gembira. Setelah itu kami masuk ke dalam rumah, melalui pintu samping tembus ke belakang dan dapur, ternyata disana ada banyak bak ember, pot bunga, teko dll, dia senang sekali menarik narik benda tersebut dan dibuatnya mainan. Bunda menjelaskan kepada kayyisa untuk mengembalikan ke posisi semula, dan menasihati agar tidak menggunakan barang barang yang bukan miliknya atau melakukan hal hal yang bukan di area dia. Setelah itu kami masuk ke dalam rumah, seperti biasa dia suka mainan minuman mineral gelas, diturunkan semua gelas gelasnya dari meja, bunda meminta dia untuk membereskan semua yang diturunkan. 




Ketika hari menjelang sore, bunda memandikan kayyisa. Setelah ganti baju, bunda pun bergantian mandi, ternyata kayyisa sudah diajak budhe dan pakpuhnya main di belakang, melihat gerombolan ayam dan angsa peliharaan budhenya. Dia senang sekali, dan memberi mereka makanan sendiri. Jadi bunda bisa mandi dan sholat dengan tenang karena kayyisa sudah diasuh pakpuh dan budhenya. Menjelang magrib kami pamit pulang, dan Alhamdulillah di perjalanan pulang ke sragen kayyisa bobok.



Terimakasih banyak untuk hari ini sayang.

Alhamdulillah ya ALLAH. 

Sragen, Oktober 5, 2018

Komentar

Postingan Populer