Review Diskusi Kelompok5 tentang “Pentingnya Aqil Baligh secara bersamaan”
Review
Diskusi Kelompok5 tentang “Pentingnya Aqil Baligh secara bersamaan”
Presentasi
dan diskusi dilaksanakan pada hari Selasa, 13 Agustus 2019
Secara
pribadi, saya suka sekali dengan presentasi dari kelompok 5, baik secara visual
maupun isi materinya. Secara visual tidak membosankan, dan secara materi
dijelaskan dengan detail dan berdasarkan sumber sumber yang kompeten.
Didalam
presentasi ini menjelaskan tentang Apa itu Aqil dan baligh. Terdapat perbedaan
pendapat antara ilmu psikolog barat dan dalam islam. Ilmu psikolog barat
membagi jenjang usia menjadi toddler, kids, teenager, adults yang mana masing
masing ada tahap awal-tengah-akhir, lalu ada masa pubertas diantaranya. Sedangkan
dalam islam, pada hakikatnya tidak memisahkan antara aqil dan baligh. Islam mengenal
2 fase usia, yaitu sebelum aqil balihg dan sesudah aqil baligh. Aqil baligh
adalah kondisi dimana tercapainya Aqil dan Baligh secara bersamaan. Dijelaskan juga
tentang prinsip prinsip penting mengenail Aqil baligh, tanda tanda aqil baligh,
bagaimana jika anak belum memahami tanda tanda aqil baligh namun usianya sudah
mencapai 15 tahun. Terdapat juga penjelasan mengenai karakter anak usia aqil
dan baligh, kondisi personal aqil baligh.
Lalu kenapa
peran orang tua menjadi begitu penting? Bukankah anak anak akan menjadi dewasa
juga pada waktunya? Semuanya dijelaskan dalam presentasi ini. Tujuan pengasuhan
menjadikan anak hamba-Nya yang bertakwa dan beradab serta menemukan peran
peradaban.
Didalam
presentasi diberikan contoh penyimpangan pembelajaran usia aqil baligh
(kekeliruan yang biasa dilakukan orang tua), perlakuan terhadap anak untuk usia
0-7 tahun, 8-14 tahun. Persiapan menuju masa baligh berdasarkan 5 tahap, yaitu
tahun 1 mencari nafkah , tahun 2 terlibat di organisasi, tahun 3 memecahkan
masalah, tahun 4 membangun tanggung jawab dan peran, tahun 5 pendidikan yang
berani dan tega.
Catatan
yang diberikan
#tahapan
usia diatas adalah tahap ideal, sesuaikan dengan kondisi dan usia anak,
realitanya banyak anak masih kekanak-kanakan sampai usia 20an. Intinya Aqil
baligh perlu dipersiapkan dengan sungguh sungguh. Ingat bahwa di tahap ini anak
anak sudah tidak suka diatur, mereka suka mengatur dirinya (self orgaznized –
self regulation)
#berikan
pendamping hidup bagi ananda usia 11-14 tahun, yaitu murrobi atau ustadz untuk
mendampingi aqidahnya dan maestro untuk mendampingi bakatnya. Ingat bahwa di
tahap ini anak anak sesungguhnya sudah muncul
idealism untuk membela kebenaran.
Pertanyaan
yang masuk sebelum diskusi live ada 5 pertanyaan ditambah dengan yang muncul
ketika live diskusi. Diskusinya cukup menarik, dikarenakan saya sedang di
klinik untuk periksa kandungan, saya tidak bisa mengikuti diskusi secara live,
namun setelah membaca ulang, saya mendapatkan banyak ilmu.
Terima
kasih kelompok 5.
Komentar
Posting Komentar