MEMBANGUN KARAKTER ANAK MELALUI DONGENG DAY 7

Bismillahirrahmanirrahiim…

Masyaa ALLAH, taabarakallah…

Pagi ini Kayyisa melihat seekor capung terjebak di antara jendela kaca atas dan teralis. Dari bawah dia melongok melihat dan mendengar kepakan capung yang terjebak tak bisa keluar.

Kayyisa : “ini apa tuh?” , Tanya kayyisa dengan kalimat pertanyaan khas dia

Bunda: “itu capung”

Kayyisa: “itu papung yaa papuuung”

Bunda: “capung kaak, caaaa…. Puuuung”

Kayyisa: “paaaapuuuung”

Baiklah nak, tak selang berapa lama, mba ART mengambil capung tersebut dari atas dan memberikan kepada kayyisa. Kayyisa menerimanya dengan takut. Bunda melihat sayap sayap nya patah. Bunda pun bercerita kepada kayyisa dengan gaya dialog dalam dongeng. Agar kayyisa memahami maksud pesan bunda dalam cerita ini.

Kayyisa, ini namanya capung, ini kepala, ini badan, dan yang panjang ini ekornya. Ada matanya di kepala ini. Kakinya ada 6, nah lihat sayapnya ada 4 , dua di kanan dan dua di sebelah kiri, tapi ke empat sayapnya udah patah, makanya capungnya tidak bisa terbang lagi, karena tidak ada keseimbangan lagi.

Bunda berpura pura jadi capung dengan suara yang agak lemah ketakutan: “Assalamu’alaikum? Namamu siapa” Tanya capung kepada kayyisa

Bunda: “Nah kayyisa, capungnya ingin berkenalan dengan kayyisa, kakak namanya siapa?”

Kayyisa: “kakak isya”, jawabnya sambil tersenyum.

Bunda :”ayo coba kakak isya ganti bertanya kepada capung, kamu namanya siapa”

Kayyisa: “apaa”..

CApung : “namaku capung”

Bundapun berkisah kepada kayyisa tentang capung yang kehilangan sayapnya,agar tidak disakiti, agar dibiarkan lepas mencari makan. Dia tidak bisa kembali pulang ke rumahnya karena tidak bisa terbang lagi. Untuk selanjutnya agar tidak menyakiti hewan apapun.

#GrabYourImagination
#Kuliah BunSay IIP
#Level 10
#MembangunKarakterAnakMelalui Dongeng
#Tantangan 10 hari